Thursday, December 13, 2012

Kesepian Ternyata Bisa Bikin Pikun


 Perasaan sedih, tak bahagia atau sekarang lebih dikenal dengan sebutan galau merupakan keadaan emosi yang dapat membawa Anda pada kesepian. Hal yang lebih membahayakan lagi, ternyata merasa sepi sendiri dapat memicu penyakin alzheimer atau biasa disebut pikun atau pelupa.

Sebuah penelitian baru mengatakan bahwa kesepian merupakan faktor risiko kesehatan, karena kurangnya kemampuan seseorang untuk kontak dengan lingkungan. Adalah para peneliti dari Amsterdam Study of the Elderly yang kemudian melakukan penelitian pada 2000 orang, yang hidup tanpa gejala demensia. Mereka adalah orang yang tinggal sendiri dan tinggal dengan orang lain.


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_wjtAwgO9Cx7FsQmfgaPn1QsZcg2wchRMAcQw15Ecp_Utnrrtn-CZ0yHbcELZU2rYIMECaS8NH5hBKftMRqWBK1p5tR-Z268YbiFvy5T5mE0qHIU-0Vkbo9aTE43W36-zNWTmBflMUmcK/s1600/photomania_464214669.jpg

Hasil menunjukkan, mereka yang merasa kesepian dua kali lebih besar mengembangkan demensia. Perasaan kesepian ini sebenarnya merupakan hasil dari penurunan mental yang pada akhirnya memengaruhi keterampilan sosial.

Tak hanya itu, perasaan kesepian erat kaitannya dengan lemahnya sensitifitas seseorang pada lingkungannya. Hal ini pun terungkap pada peserta yang tinggal bersama orang lain. Dengan demikian, perasaan kesepian seseorang sangat memberikan peluang risiko demensia di kemudian hari. Namun ada cara terbaik untuk mengurangi risiko penyerangannya: berolahraga, makan makanan yang sehat, dan jangan merokok.

“Usia masih tetap merupakan faktor risiko terbesar dari penyakit ini. Akan tetapi dalam penelitian ini, perasaan kesepian juga menjadi faktor risiko yang lebih tinggi dari kondisi lainnya,” kata Dr. Simon Ridley, salah satu peneliti dari lembaga Alzheimer Inggris.(iyg)


sumber | iniunic.blogspot.com | : http://health.lintas.me/go/lintascafe.com/kesepian-ternyata-bisa-bikin-pikun/